Viral Ibu-ibu Timses Caleg di Sumut Marah-marah, Minta Kembali Uang Serangan Fajar

Hadi Iswanto - Jumat, 16 Februari 2024 17:12 WIB
Viral Ibu-ibu Timses Caleg di Sumut Marah-marah, Minta Kembali Uang Serangan Fajar
Dua ibu-ibu berjaket hijau meminta uang serangan fajar dikembalikan
bulat.co.id - Viral sebuah video dua orang ibu-ibu diduga tim sukses caleg di Sumatera Utara marah-marah saat mendatangi rumah warga. Dua wanita itu meminta warga mengembalikan uang serangan fajar setelah suara caleg tersebut tak memenuhi harapan.Video itu diduga muncul seusai pemungutan suara untuk Pemilu 2024 pada Rabu (14/2/2024). Hingga kini penghitungan suara asli atau real count sedang berjalan di website milik KPU RI.

Dalam narasi video di akun Instagram @memomedsos, Jumat (16/2/2024), terungkap bahwa dua tim sukses tersebut mendatangi rumah warga. Mereka kecewa dan marah karena suara Caleg tersebut tak sesuai ekspektasi padahal mereka sudah menyerahkan sejumlah uang.

Karena itu, dua ibu tersebut meminta warga mengembalikan uang yang mereka berikan.

"Viral diduga tim sukses dua orang caleg menggeruduk rumah warga untuk meminta uang serangan fajar. Peristiwa ini diduga terjadi di Sumatera Utara," tulis akun tersebut.

Terdengar juga orang-orang yang diduga tim sukses berjaket hijau tosca tersebut teriak-teriak di rumah warga untuk meminta uangnya dikembalikan.

"Kembalikan uang itu, kebiasaan saja," teriak salah satu perempuan diduga tim sukses tersebut.

Awalnya warga mengaku memang menerima uang tersebut. Selanjutnya warga tersebut memilih dua caleg tersebut sesuai dengan kesepakatan.

Namun salah satu timses yang mendengar hal tersebut langsung naik pitam karena mengira dua caleg berbeda dicoblos dalam satu surat suara yang sama.

"Aih, kalian pilihnya dua-dua?, ta**lah kalian!" umpat salah satu timses.

"Bukan dua-dua (dicoblos), dibagi (keluarga) untuk pilih dua orang itu (caleg)," jelas salah satu warga di dalam video.

Timses tersebut justru tak percaya dan meminta uangnya dikembalikan.

Ia kemudian tersinggung ketika salah satu anggota keluarga menganggap uang yang diberikan adalah uang haram.

Belum diketahui secara pasti dimana lokasi tepatnya video tersebut.

Tak ayal, video tersebut pun banjir komentar negatif. Ada yang menyalahkan timses yang masih menggunakan money politic, adapun yang menyalahkan warga yang meminta uang jika caleg dukungannya ingin dicoblos.

"Resikomu lah, siapa suruh money politic," celetuk salah satu netizen.

"Enggak jadi sukses," kelakar netizen lain.

"Baru aja sehari oi, masa sudah ada yang stress," ujar lainnya.

"Salah yang nyoblos lah, udah dikasih duit, enggak dicoblos. Warga dzalim," bela netizen ke timses.

Penulis
: Hadi Iswanto
Tags
Berita Terkait
Komentar
Berita Terbaru