Ini Dia Kisah Epik Atlet Legendaris yang Membawa Obor Api pada Upacara Pembukaan PON XXI di Wilayah Sumatera Utara

Dedi S - Selasa, 10 September 2024 20:53 WIB
Ini Dia Kisah Epik Atlet Legendaris yang Membawa Obor Api pada Upacara Pembukaan PON XXI di Wilayah Sumatera Utara
Kadis Kominfo Sumut saat memberikan keterangan pers kepada media
bulat.co.id -DELI SERDANG I Atlet legenda dari Provinsi Sumatera Utara (Sumut) direncanakan akan membawa api obor pada acara open ceremony Pekan Olahraga Nasional (PON) XXI Aceh-Sumut untuk wilayah Provinsi Sumatera Utara (Sumut) di Stadion Baharuddin Siregar, Lubuk Pakam, Kabupaten Deli Serdang, Senin (9/9/24).

Atlet nasional itu yakni Habib Nasution altet renang, Syamsul Anwar atlet petinju dan Iwan Karo-karo atlet PSMS Medan serta Parlahutan Siregar atlet atletik.

Diketahui bahwa Syamsul Anwar Harahap adalah petinju berdarah Batak kelahiran 1 Agustus 1952 di Pematangsiantar, Sumut. Sementara Iwan Karo-karo terkenal pesepak bola di era 1980-an di tanah air. Ia berhasil mempersembahkan medali emas pada PON tahun 1989.

Sementara Habib Nasution merupakan atlet Sumatera Utara yang pernah berkiprah di kancah olah raga dunia Olimpiade. Ia tercatat menjadi bagian dari kontingen Indonesia pada perhelatan Olimpiade 1956 yang digelar di Melbourne Australia dan beberapa cabang renang dibeberapa negara dengan memperoleh medali emas, sedang Parlahutan Siregar adalah atlet melegenda di nomor lari jarak jauh.

Ia adalah yang sukses meraih medali emas sekaligus pemegang rekor Lari 3.000m Steeple Chase 1991 di Manila, dan emas 1500 meter SEA Games 1993 di Singapura.

"Kedua acara seremoni ini nantinya akan saling terhubung. Nah nanti dalam pelaksanaan kita di Stadion Baharudin, ini nanti akan ada tiga sesi, karena kita nanti lebih banyak mengikuti rundown acara yang dari Aceh. Ada sambutan dari Ketua KONI, Menteri Olahraga, dan sambutan dari Presiden RI dan dihadiri Presiden RI terpilih," kata Kepala Dinas Komunikasi dan Informatika Provinsi Sumatera Utara (Sumut) Dr. Ilyas Sitorus, saat temu pers dengan para jurnalis di Media Center Utama, Jalan Pengadilan Medan, Senin (9/9).

Prosesi penyalaan api di Aceh dan Sumut bakal sama-sama dilakukan dan dapat dilihat oleh seluruh masyarakat. Bukan hanya di Aceh, opening ceremony di Sumut juga akan menampilkan defile para kontingen, penarikan undian, serta penampilan band nasional dan lokal.

Open Ceremony PON XXI Aceh-Sumut 2024 akan dilaksanakan di dua tempat secara bersama. Pertama di Stadion Harapan Bangsa Aceh dan Stadion Baharuddin Siregar di Kabupaten Deli Serdang.

Untuk bisa menuju ke Stadion Baharuddin Siregar itu, kata Ilyas, di hadapan sejumlah wartawan, PB PON sudah menyiapkan 12 suttle bus.

Untuk tahap pertama, ada 4 bus beroperasional untuk memberikan layanan transportasi yang menunggu di Media Centre Utama yang terletak di salah satu Hotel di Medan.

"Akses masuk ke sana, di samping ID Card bagi kawan-kawan media kita sudah menyiapkan undangan termasuk kupon parkir dan gelang. Yang mendapat gelang sudah termasuk kupon lucky draw", ujar Ilyas.

Ia berharap, seluruh media bisa menggunakan fasilitas yang sudah disiapkan di media centre utama dan sejumlah venue. Begitu pula sebanyak 20 media center utama yang tersebar di 38 venue di Sumut.

Sebelumnya, Ketua Bidang Media dan Humas Panwasrah PON XXI Tahun 2024 wilayah Sumut Raja Parlindungan Pane mengatakan, mengenai persiapan opening ceremony PON XXI dibuka oleh Presiden RI di Stadion Harapan Bangsa Banda Aceh pukul 20.30 WIB.

"Nah, di Medan itu sama kalau kita mengikuti suatu SEA Games Olimpiade pembukaannya sama. Artinya akan ada juga nanti devile masing-masing kontingen", katanya.

Penulis
: Redaksi
Editor
: Dedi S
Tags
Berita Terkait
Komentar
Berita Terbaru