bulat.co.id -JAKARTA |
Sebanyak 1.921 peserta seleksi Calon Aparatur Sipil Negara (CASN) pada 2022
terdata mengundurkan diri. Diketahui, pengunduran diri itu terjadi dengan
berbagai alasan.
Plt Kepala BKN Haryomo Dwi Putranto membenarkan hal tersebut.
Dia mengatakan kalau ribuan CASN itu mengundurkan diri dengan berbagai macam
alasan.
Baca juga :Prabowo Bertemu Ribuan Kades di Makassar
Alasan itu antara lain, ketidak sesuaian pekerjaan dan penghasilan
dengan ekspektasi pelamar, hingga lokasi penempatan yang dinilai tidak sesuai.
"Terhitung selama pelaksanaan seleksi PPPK
2022, bahwa terdata sebanyak 1.921 peserta seleksi
mengundurkan diri,"
kata Haryomo dalam keterangan resmi, Minggu (6/8/23).
Menjelang pembukaan seleksi
CASN 2023 yang
dijadwalkan September mendatang, para pelamar diminta mempertimbangkan betul
sebelum melakukan pendaftaran. Pertimbangan itu mulai dari aspek jabatan,
lokasi, sampai dengan penghasilan.
Kemudian juga bagi seluruh instansi pemerintah
diimbau memperhatikan lebih detail tahapan seleksi administrasi, agar jangan
sampai ada pelamar yang dirugikan.
Sebagai ketua pelaksana Panita Seleksi Nasional
(Panselnas), BKN menyiapkan fitur tambahan dalam portal SSCASN yakni berupa
penambahan detail informasi formasi jabatan yang dibuka pada seleksi CASN 2023.
Menu informasi jabatan yang bisa dilamar akan memuat keterangan terperinci
mulai dari uraian tugas, kelas jabatan, penghasilan yang diterima, sampai
jenjang jabatan.
Baca Juga :NIK-NPWP Terintegrasi, Catat 8 Langkah Cara Validasinya
Penambahan keterangan informasi jabatan ini untuk
mengantisipasi peserta
mengundurkan diri dengan alasan jabatan yang dilamar
tidak sesuai dengan pekerjaan yang diinginkan, atau penghasilan yang didapat
tidak sesuai ekspektasi pelamar.
"Ada sejumlah alasan pengunduran
diri peserta
seleksi, salah satunya menyangkut ketidaksesuaian pekerjaan dan penghasilan
dengan ekspektasi pelamar. Untuk itu BKN akan menyediakan keterangan rincian
informasi setiap jabatan pada formasi yang dilamar," ucapnya.