bulat.co.idSERGAI - Polsek Firdaus bersama timnya berhasil mengidentifikasi jenazah korban kecelakaan kereta api tanpa identitas (Mr-X ) yang ditemukan di Perlintasan KA Simpang Bedagai berlokasi Dusun VII, Kampung Pala, Desa Sei Rampah, Kecamatan Sei Rampah, Kabupaten Serdang Bedagai (Sergai) pada Kamis, 3 Oktober 2024.
Insiden tragis ini mengundang perhatian masyarakat setempat, dan kepolisian segera bergerak untuk menangani kasus tersebut dengan cepat dan profesional.
Kejadian bermula ketika sesosok jenazah pria Mr-X itu ditemukan di area lintasan kereta api pada Rabu (2/10) sekitar pukul 03.00 WIB.
Korban yang saat itu tidak membawa identitas mempersulit proses identifikasi awal. Hanya menggunakan baju kemeja kotak-kotak celana hitam dengan luka parah pasca disambar di ular besi.
Namun, Kapolsek Firdaus, AKP Andi Sujendral, SH, MH, beserta personil Polsek Firdaus, segera bergerak cepat melakukan penyelidikan di lapangan, didukung oleh tim dari Polres Sergai untuk memastikan identitas korban.
Personel yang terlibat dalam identifikasi: Ipda Hendri Ika Panduwinata, SH, MH (Kanit Pidum Reskrim), Aiptu Hendra S. (Bhabinkamtibmas) Aiptu RS Dalimunte (Kanit Binmas) Aiptu S. Siregar (INAFIS Polres Sergai) serta Bripka Herianto Manurung, SH (Unit Reskrim).
Dengan bantuan Aiptu S. Siregar, yang merupakan bagian dari tim INAFIS Polres Sergai, proses identifikasi korban dilakukan menggunakan teknologi sidik jari, bertempat di RSUD Sultan Sulaiman, Sei Rampah.
Setelah melalui rangkaian pemeriksaan, korban teridentifikasi sebagai Saipul Ramadhan, seorang pria berusia 25 tahun yang tinggal di Kampung Baru, Desa Nagur, Kecamatan Tanjung Beringin, Kabupaten Sergai.
Setelah identitas korban berhasil diketahui, pihak kepolisian segera menghubungi Kepala Desa Nagur untuk menyampaikan informasi terkait insiden ini.
Kepala Desa kemudian meneruskan kabar tersebut kepada keluarga korban. Pihak keluarga segera mendatangi RSUD Sultan Sulaiman, tempat jenazah korban berada untuk proses lebih lanjut.
Setelah dilakukan koordinasi antara pihak kepolisian, rumah sakit, dan keluarga, jenazah Saipul Ramadhan akhirnya diserahkan kepada pihak keluarga di RSUD Sultan Sulaiman.
Serah terima jenazah berjalan dengan lancar, diiringi oleh kehadiran perwakilan keluarga yang datang untuk menjemput guna proses pemakaman korban.
Kapolsek Firdaus, AKP Andi Sujendral, dalam keterangannya menyampaikan rasa belasungkawa yang mendalam kepada keluarga korban.
Kapolsek juga menekankan pentingnya keselamatan di sekitar jalur kereta api dan mengimbau masyarakat agar lebih berhati-hati saat berada di area lintasan untuk menghindari kejadian serupa di masa mendatang.
Kecelakaan di lintasan kereta api bukanlah hal yang jarang terjadi, terutama di daerah-daerah yang memiliki banyak persimpangan atau jalur tanpa pengaman yang memadai.
Oleh karena itu, pihak kepolisian menghimbau kepada masyarakat untuk selalu waspada dan mematuhi aturan saat melintasi jalur kereta api.
Kecelakaan yang menimpa Saipul Ramadhan ini menjadi pengingat bagi kita semua bahwa keselamatan adalah hal yang utama.
Meskipun kecelakaan tidak dapat dihindari sepenuhnya, dengan kehati-hatian dan kepatuhan terhadap aturan, risiko dapat diminimalisir.
Kejadian ini juga memperlihatkan respons cepat dan tanggap dari pihak kepolisian dalam menangani kasus kecelakaan serta identifikasi korban.
Dengan demikian, keluarga Saipul Ramadhan dapat segera memberikan penghormatan terakhir kepada almarhum, dan kepolisian terus berkomitmen untuk menjaga keamanan dan keselamatan masyarakat di wilayah Sergai.