KKB Tembak Mati Anggota Brimob,Tiga Warga Sipil Terluka

- Selasa, 19 September 2023 12:45 WIB
KKB Tembak Mati Anggota Brimob,Tiga Warga Sipil Terluka
internet
Simon Petrus Sroyer, anggota Satpol PP korban penembakan dan pembacokan KKB di Oksibil, Pegunungan Bintang, Papua Pegunungan.

bulat.co.id -OKSIBIL | Kelompok kriminal bersenjata (KKB) di wilayah KabupatenPegunungan Bintang, Papua Pegunungan, terus melancarkan aksi kekerasan. Setelah menembak mati seorang anggota Brimob dan membakar pasar di Distrik Serambakon, KKB menembak tiga warga sipil.

Kasatgas Humas Operasi Damai Cartenz 2023, AKBP Bayu Suseno mengatakan, aksi penembakan yang dilakukan KKB terhadap tiga warga sipil tersebut terjadi di dua lokasi berbeda.


Baca Juga :KKB Saat Patroli di Pegunungan Bintang">Satu Polisi Tewas Diserang KKB Saat Patroli di Pegunungan Bintang


"Lokasi pertama itu di Kampung Okpol, Distrik Oksibil, Kabupaten Pegunungan Bintang, kejadiannya pada hari Senin, 18 September 2023 sekitar pukul 19.00 WIT. Saat itu, kedua warga tersebut sedang berada di dapur untuk menyiapkan makan malam, tiba-tiba terdengar suara tembakan dan mengenai kedua korban," ungkap AKBP Bayu, Selasa (19/9/2023).

Akibat dari penembakan itu, dua warga atas nama Regina Bitdana (50) mengalami luka tembak di bagian atas pergelangan kaki sebelah kiri, sedangkan korban Jonas Kalakmabin (35) mengalami luka tembak pada mata kaki sebelah Kiri.

Penembakan selanjutnya terjadi pada Selasa (19/9/2023) pagi di Halan Yapimakot, Distrik Oksibil. Korban penembakan di lokasi itu adalah seorang anggota Satpol PP atas nama Simon Petrus Sroyer (35).

Kejadian bermula saat korban dalam perjalanan ke kantor dengan menggunakan sepeda motor. Kemudian, korban diadang oleh KKB yang berjumlah lima orang dengan masing-masing memegang senjata api laras panjang.



"Menurut keterangan korban, Setelah diadang, korban langsung ditembaki oleh KKB di bagian telinga sebelah kanan, kemudian korban juga mengalami luka sobek pada bagian perut sebelah kanan akibat terkena sangkur yang dilakukan oleh KKB," jelas AKBP Bayu.


Baca Juga :Polisi Tembak Mati 4 Buronan Pelaku Pembuhuhan Kepala Distrik di Papua Barat


Setelah ditembaki oleh kelompok KKB tersebut, korban langsung melarikan diri menggunakan sepeda motor miliknya. Korban menuju pos jaga di area Gereja Bethel Indonesia (GBI) untuk melaporkan kejadian tersebut kepada anggota TNI-Polri yang melaksanakan pengamanan.

"Pada saat korban ditembaki, korban masih menggunakan helm, dan peluru tidak mengarah ke kepala korban, sehingga hanya memgalami luka gores pada bagian kepala kanan," ujar Bayu.

Saat ini ketiga korban warga sipil tersebut telah dilarikan ke RSUD Oksibil untuk mendapatkan penanganan medis lebih lanjut. Sementara itu, setelah serangkaian aksi kekerasan di Kabupaten Pegunungan Bintang, situasi di Distrik Oksibil yang menjadi ibu kota Kabupaten Pegunungan Bintang masih relatif kondusif. Namun, aparat gabungan tampak terus melakukan patroli.

Diberitakan sebelumnya, KKB Kodap 35 Bintang Timur Pimpinan Brigjen Ananias Ati Mimin mengadang patroli tim Satgas Operasi Damai Cartenz di Distrik Serambakon, Pegunungan Bintang. Akibat pengadangan tersebut mengakibatkan seorang anggota Brimob Polda Sulawesi Utara yang tergabung dalam Satgas Tindak Operasi Damai Cartenz 2023, Briptu Ruri Agung Ashari gugur tertembak.

Setelah itu kelompok yang sama juga melakukan aksi pembakaran pasar dan sejumlah kios di Kampung Yapimakot, Distrik Serambakon, Bahkan, mereka merilis video aksi pembakaran tersebut dan mengaku telah menguasai Distrik Serambakon dan menantang perang TNI/Polri.


Penulis
:
Editor
:
Tags
Berita Terkait
Komentar
Berita Terbaru