bulat.co.id - Honorer 2024 khususnya yang tidak tedaftar di database BKN masih bisa menjadi PNS PPPK.
Kabar sebelmnya beredar bahwa tenaga honorer yang tidak tedaftar di database BKN tidak bisa mendaftar pengangkatan PPPK 2024.
Namun kini prioritas pengangkatan tenaga honorer nampaknya benar-benar telah diubah oleh pemerintah.
Nasib tenaga honorer 2024 telah bergeser ke arah yang lebih baik.
Tenaga honorer yang tidak tedaftar di database BKN kini juga turut bisa mendaftar tes PPPK.
Tenaga honorer yang tidak tedaftar di database BKN juga mendapatkan kursi prioritas mereka sendiri.
Meski tenaga honorer yang tidak terdaftar di database BKN mendapatkan kriteria prioritas pengangkatan, namun ada beberapa syarat yang harus dipenuhi.
Inilah informasi terkait syarat yang harus dipenuhi oleh tenaga honorer yang tidak tedaftar di database BKN untuk bisa masuk dalam tes PPPK 2024:
1. Pengalaman Kerja yang Relevan
Tenaga honorer yang ingin melamar untuk jenjang pemula, terampil, mahir, penyelia, dan ahli utama harus memiliki pengalaman kerja yang relevan dengan posisi yang dilamar selama minimal 2 tahun.
Pengalaman ini menjadi salah satu kriteria utama yang dipersyararkan. Jika tidak memenuhinya maka tidak diperkenankan untuk ikut PPPK.
2. Pengalaman Kerja yang Relevan Selama Minimal 3 Tahun untuk Jenjang Ahli Muda
Bagi mereka yang melamar pada jenjang ahli muda, pengalaman kerja yang relevan selama minimal 3 tahun menjadi syarat mutlak.
Pengalaman yang lebih lama ini menunjukkan kompetensi yang lebih tinggi, sesuai dengan tingkat tanggung jawab yang diemban dalam jenjang ahli muda.
3. Aktif Bekerja di Instansi Pemerintah Selama Minimal 3 Tahun Berturut-turut
Selain pengalaman kerja, tenaga honorer yang ingin mengikuti tes PPPK 2024 harus aktif bekerja di instansi pemerintah selama minimal 3 tahun berturut-turut.
Keberlanjutan kerja ini menunjukkan dedikasi dan keterlibatan yang kuat dalam pelayanan publik. Ini juga menunjukan semangat yang tinggi.
Demikian, itu tadi adalah informasi soal nasib tenaga honorer 2024 yang tidak tedaftar di database BKN tetap jadi prioritas tapi harus penuhi semua syaratnya.