Fakta Dibalik Puluhan Warga di Surabaya Keracunan Massal Usai Santap Daging Kurban

Hendra Mulya - Senin, 03 Juli 2023 11:06 WIB
Fakta Dibalik Puluhan Warga di Surabaya Keracunan Massal Usai Santap Daging Kurban
internet


Korban Bertambah Jadi 71 Orang

Jumlah warga yang didugakeracunan massalakibat makanan olahan daging hewan kurban mencapai 71 orang. Dinas Kesehatan (Dinkes) Kota Surabaya telah mengkonfirmasi angka tersebut setelah melakukan pendataan langsung di lokasi kejadian di wilayah Kalilom Lor Indah Gg. Seruni II, RT 12 RW 10, Kelurahan Tanah Kali Kedinding, Kecamatan Kenjeran Surabaya, pada Sabtu (1/7/23).

Kepala Dinas Kesehatan (Dinkes) Kota Surabaya, Nanik Sukristina, menjelaskan kronologi kejadian tersebut dalam rilis. Dilakukan penyembelihan hewan kurban berupa kambing, yang kemudian diikuti oleh kegiatan makan bersama pada pukul 19.00 WIB di Kalilom Lor Indah Gg. Seruni II, RT 12 RW 10, Kelurahan Tanah Kali Kedinding, Kecamatan Kenjeran.

Acara tersebut merupakan bagian dari rangkaian peringatan Hari Raya Idul Adha 1444 H di wilayah Kalilom Lor Indah Gg. Seruni II, RT 12 RW 10, Kelurahan Tanah Kali Kedinding, Kecamatan Kenjeran Surabaya, Jawa Timur yang rutin diselenggarakan setiap tahun.

Baca Juga :BPOM Kembali Gerebek Pabrik Kosmetik Ilegal, Ternyata Banyak Dibeli Dokter Kecantikan

"Sekitar menjelang subuh pada hari Jumat, tanggal 30 Juni 2023, warga sekitar wilayah Kalilom Lor Indah Gg. Seruni II, RT 12 RW 10, Kelurahan Tanah Kali Kedinding Surabaya, mengalami keluhan mual, muntah, diare, serta demam dan pusing setelah mengonsumsi makanan yang disajikan secara massal pada hari Kamis, tanggal 29 Juni 2023," ujar Nanik.

Nanik menjelaskan bahwa sebagian warga mencoba mengobati diri sendiri, sementara yang lain menghubungi Kepala Puskesmas Tanah Kali Kedinding sekitar pukul 16.00 WIB karena mengalami gejala serupa. Petugas Puskesmas segera melakukan pemantauan dan melaporkan adanya indikasi keracunan makanan pada Jumat (30/6/2023) sore.

Tercatat sebanyak 71 orang mengalami keracunan. Dari jumlah tersebut, 22 pasien mengalami gejala ringan dan mendapatkan perawatan di rumah masing-masing oleh Puskesmas. Selanjutnya, 23 pasien melakukan berobat jalan di fasilitas kesehatan selain Puskesmas Tanah Kali Kedinding, dan mendapatkan pemantauan intensif dari Puskesmas. Adapun 14 pasien yang kondisinya stabil dirawat inap di Puskesmas Tanah Kali Kedinding Surabaya.

Baca Juga :Geng Motor Meresahkan, Anggota Dewan Sumut Cemas dan Sampaikan Hal ini

"Selain itu, 12 pasien dirujuk ke rumah sakit dan Puskesmas Ranap terdekat di sekitar Puskesmas Tanah Kali Kedinding Surabaya. Di antaranya, 3 pasien dirawat di RS Unair, 4 pasien dirawat di RSUD Dr. Soewandhie, dan 1 pasien dirawat di RS Mitra Keluarga Kenjeran. Selain itu, 3 pasien dirawat di Puskesmas Bulak Banteng, dan 1 pasien lainnya dirawat di Puskesmas Sidotopo Wetan," jelasnya.

Penulis
: Redaksi
Editor
: Hendra Mulya
Tags
Berita Terkait
Komentar
Berita Terbaru