bulat.co.id -Dua orang pria yang berprofesi sebagai nelayan di Anambas, Kepulauan Riau ditangkap pihak kepolisian. Mereka ditangkap lantaran melaku rudapaksa terhadap NI, anak di bawah umur berusia 14 tahun.
Pelaku adalah DI (20) dan AN (19). Aksi bejat ini dilakukan di Kecamatan Palmatak, Kabupaten Anambas, Kepulauan Riau (Kepri).
"Kami mengamankan keduanya karena diduga sebagai pelaku pencabulan-persetubuhan anak di bawah umur," kata Kapolsek Palmatak, Iptu Muhammad Jamil, Kamis (27/4/23).
Kasus pencabulan yang dilakukan kedua pria berprofesi sebagai nelayan itu terjadi pada Selasa (25/4/23) malam. Awalnya pelaku DI menelpon korban dan menanyakan keberadaannya.
"Jadi korban NI dan para pelaku ini merupakan teman, mereka tinggal di satu desa," ujarnya.
Setelah DI mengetahui keberadaan korban, kemudian ia mendatanginya dengan sepeda motor. Pelaku DI kemudian mengajak korban jalan-jalan, namun hal tersebut ditolak korban.
"Korban menolak ajakan pelaku DI karena sudah malam. Pelaku kemudian memaksa korban dengan menarik tangan korban dan memaksa naik ke motor dan pelaku membawanya," sebut Jamil.
Saat di perjalanan, DI bertemu dengan pelaku lainnya yakni AN, kemudian pelaku AN pun berbonceng tiga dengan pelaku dan korban. Saat melintasi sebuah perkebunan kedua pelaku sepakat menghentikan sepeda motor dan menarik korban ke lokasi kejadian.
"Kedua pelaku bergantian melakukan pencabulan terhadap korban. Keduanya memaksa dan mengancam korban untuk melakukan perbuatan selayaknya suami istri. Kedua pelaku mengancam akan memukul korban jika melakukan perlawanan," ujarnya.