bulat.co.id - Buntut tragedi Kanjuruhan, Malang, awal Oktober lalu, memaksa induk sepakbola Tanah Air melaksanakan Kongres Luar Biasa (KLB) PSSI sebagai upaya merombak dan mengevaluasi kepengurusannya.
Beberapa namapun santer terdengar dan dinilai layak untuk menggantikan posisi Mochamad Iriawan alias Iwan Bule sebagai Ketua Umum PSSI. Bahkan, satu di antara wakil Sumut di Liga 2, Karo United, mengaku sudah mengantongi satu nama unggulan.
"Sampai saat ini kita sudah mengantongi satu nama, tapi saat ini belum bisa kita kasih tahu sampai nanti waktu kongres itu tiba baru kita ungkapkan," kata Manajer Karo United, Yosephine Sembiring, Selasa (8/11/2022).
Sebelumnya juga disampaikan Yosephine, jika nanti apapun keputusan PSSI terkait KLB, pihaknya bakal mematuhinya. Ia juga berharap pelaksanaan kompetisi tidak kembali berlarut-larut.
Beberapa nama yang disebut-sebut menjadi calon kuat menggantikan Iwan Bule sebagai Ketum PSSI di antaranya Erick Tohir, Hary Tanoesoedibjo, Achasnul Qosasi, Jenderal TNI Dudung Abdurachman, dan Kaesang Pangarep, Ratu Tisha, dan Luhut Binsar Panjaitan.
Bahkan beberapa nama tersebut juga sudah mendapat dukungan dari klub-klub liga. Dikabarkan, Erick Tohir mendapat dukungan dari Sriwijaya FC. Sementara itu, founder Football Institute, Budi Setiawan menyebut Hary Tanoe layak menjadi Ketum PSSI karena prestasinya menjabat sebagai Ketum Federal Futsal Indonesia (FFI).
Di sisi lain, Football Institute juga menilai Achlasul Qosasi layak menjadi Ketum PSSI akibat track recordnya yang sudah malang melintang di sepakbola Tanah Air. Ia juga pernah menjadi pengurus PSSI masa Nurdin Halid.
(Red)
