Festival Kenangan untuk Sosok Sanusi Pane Diselenggarakan oleh BKM, Ini Lokasinya

Dedi S - Sabtu, 31 Agustus 2024 21:30 WIB
Festival Kenangan untuk Sosok Sanusi Pane Diselenggarakan oleh BKM, Ini Lokasinya
Antara
Bengkel Kreatif Menulis
bulat.co.id -SIDIMPUAN I Bengkel Kreatif Menulis (BKM) di Kota Padang Sidimpuan dengan semangat mengenang seorang tokoh nasional, Sanusi Pane, akan menggelar Festival Sanusi Pane mulai 1 September 2024 sampai dengan 28 Oktober 2024.

Pada dekade 1920-an hingga 1930-an, Sanusi Pane dikenal sebagai sosok intelektual kebudayaan, sastrawan, guru, dan aktivis pergerakan yang sangat terkenal anti-kolonial.

Dalam siaran pers yang diterima di Sipirok, Sabtu, Hady Kurniawan Harahap, Ketua Harian Bengkel Kreatif Menulis (BKM) dan Ketua Panitia Festival Sanusi Pane, menjelaskan bahwa Festival Sanusi Pane dibuat untuk mengenang sumbangsih dan kehebatan sosok Sanusi Pane serta untuk mengingatkan generasi muda akan betapa Pentingnya Sanusi Pane dalam pergerakan penulisan dan nasionalisme Indonesia.

Menurut Hady, Sanusi Pane tidak banyak diketahui oleh generasi muda saat ini, meskipun pada masanya Sanusi Pane sangat terkenal.

Menurut Hady lagi, sanubarinya, Lafran Pane, terinspirasi oleh Sanusi Pane ketika mendirikan Himpunan Mahasiswa Indonesia sedangkan pemikiran Sanusi Pane juga telah menginspirasi Presiden Soekarno dalam mendirikan Partai Nasionalis Indonesia (PNI).


Sanusi Pane adalah tokoh nasional yang sangat berpengaruh di Indonesia. Dia adalah salah satu dari beberapa pencetus ide dan gagasan nasionalisme Indonesia, serta turut membantu memperbaiki naskah lagu kebangsaan Republik Indonesia, "Indonesia Raya".

Festival Sanusi Pane akan menampilkan lima kegiatan, termasuk sayembara menulis esai tentang kontribusi gagasan dan pemikiran Sanusi Pane bagi dunia intelektual Indonesia.

Sayembara ini terbuka untuk umum dan tujuannya adalah agar masyarakat Indonesia tahu dan memahami betapa banyak tokoh nasional yang lahir dari Kota Padang Sidimpuan dengan pemikiran dan gagasannya saat itu sangat maju.

M. Anwar Dhani Giuawa, ketua sayembara menulis esai tentang Sanusi Pane, menyatakan bahwa juri sayembara melibatkan beberapa tokoh ternama seperti Saut Situmorang, seorang sastrawan dan kritikus sastra, Dr. Rosliani, seorang akademisi dan bekerja di Balai Bahasa Sumatra Utara, dan Budi P. Hutasuhut, seorang sastrawan dan peneliti sejarah yang berasal dari Kota Padang Sidimpuan. Kesemua produk gagasan yang terpilih akan diterbitkan menjadi buku untuk dikonsumsi oleh masyarakat luas.

Selain sayembara menulis, Festival Sanusi Pane juga akan memperlihatkan kegiatan seperti seminar sastra bertema "Sastra Masuk Kurikulum dan Masa Depan Pendidikan Sastra" serta kemah sastra siswa dan mahasiswa. Kegiatan-kegiatan ini diharapkan dapat mempererat tali kebersamaan dan menunjukkan keistimewaan Kota Padang Sidimpuan.

Hady Kurniawan Harahap dan M. Anwar Dhani Giawa berharap, masyarakat Kota Padang Sidimpuan dan sekitarnya dapat terlibat dalam berbagai kegiatan yang digelar untuk memeriahkan Festival Sanusi Pane.


Kegiatan ini penting untuk mendukung pendidikan sastra yang lebih baik demi menghasilkan generasi muda yang lebih berkualitas dan mempunyai jiwa nasionalisme yang tinggi.

Semua kegiatan yang akan dilaksanakan tidak hanya melibatkan pelajar dan mahasiswa di seluruh Kota Padang Sidimpua, tetapi juga akan membawa sejumlah penulis, sastrawan, dosen dan akademisi dari beberapa perguruan tinggi ikut memeriahkan acara ini.

Seminar sastrawan ini akan dihadiri oleh para pemateri dari perguruan tinggi UIN Syahada Padang Sidimpuan seperti Efrida Mandasari Dalimunte, pengajar psikologi pendidikan di UIN Syahada, dan Ahmad Rusli, pembina Bengkel Kreatif Menulis yang juga mengajar di UIN Syahada Padang Sidimpuan.

Sedangkan dalam acara Sastrawan Masuk Sekolah akan melibatkan sastrawan Padang Sidimpuan seperti Toras Barita Harahap yang juga pengajar di IPTS Tapanuli Selatan.

Penulis
: Redaksi
Editor
: Dedi S
Tags
Berita Terkait
Komentar
Berita Terbaru