OTK Ngaku Oknum Polisi Bertugas di Polres Sergai Bawa Kabur Sepeda Motor Warga Firdaus

Dedi S - Senin, 29 Juli 2024 11:30 WIB
OTK Ngaku Oknum Polisi Bertugas di Polres Sergai Bawa Kabur Sepeda Motor Warga Firdaus
Yusnar
Sepeda motor Supra X 125 BK 6918 XAI milik Mahyuddin Nasution (49) Warga Dusun II Desa Firdaus yang dibawa kabur terduga pelaku, OTK ngaku polisi.
bulat.co.id -SERGAI- Modus baru tindak pidana pencurian sepeda motor di Kabupaten Serdang Bedagai (Sergai), Provinsi Sumatera Utara.

Terduga pelaku, orang tak dikenal (OTK) mengaku oknum polisi yang bertugas di Polres Sergai. Pria ini juga mengaku bernama Taufik hingga melarikan 1 unit sepeda motor.

Yang mana pelaku melarikan 1 unit sepeda motor Supra X 125 BK 6918 XAI warna hijau dan hitam milik korban, Mahyuddin Nasution (49) Warga Dusun II Desa Firdaus Kecamatan Sei Rampah, Sergai.

Atas kejadian ini, anak korban Muhammad Pahlawi Nasution melaporkan ke Polres Sergai dengan bukti surat tanda penerimaan laporan nomor STTLP/260/VII/2024/SPKT/POLRES SERGAI/POLDA SUMUT pada hari Jumat tanggal 26 Juli 2024.


Informasi dihimpun, waktu itu datang seorang pria tak dikenal menghampiri korban Mahyuddin Nasution di tempat usahanya, berlokasi di Desa Firdaus Kecamatan Sei Rampah, persis samping Kantor Camat Sei Rampah.

Awalnya pelaku ini dengan alasan mau beli batu angin untuk bangunan Polres Sergai, kemudian pria tersebut mengaku-ngaku sebagai oknum Polisi atas nama Taufik di bagian Sat Reserse Narkoba Polres Sergai.

Pada saat itu, sepeda motor korban dibawa anaknya bernama Pahlawi. Berselang waktu dengan obrolan manis terduga pelaku kepada korban yang menjanjikan akan membeli batu angin terlebih dahulu dengan DP Rp.10 juta.

Korban pun tergiur, spontan korban menyuruh pulang anaknya bernama Pahlawi agar datang ke tempat usahanya tersebut, untuk membeli kwitansi dan materai.

Sesampainya di lokasi, Pahlawi pun diajak terduga pelaku mengendarai sepeda motor tersebut dengan posisi si pelaku membonceng Pahlawi menuju Mapolres Sergai dengan alasan mengambil duit di ATM dan mau ke Kantor.

Anak korban Pahlawi dibawa terduga pelaku ke jalan samping antara Kantor DPRD dan Polres Sergai. Kemudian Pahlawi diturunkan di Masjid Polres Sergai, dengan dalih tunggu sebentar 5 menit bahwa pelaku mau mengambil uang dulu di ATM.

Namun nyatanya, itu hanya mengelabui anak korban saja untuk membawa kabur sepeda motor tersebut. Dan akhirnya ditunggu setelah 5 menit berlalu, terduga pelaku mengaku oknum polisi tersebut tidak kunjung pulang dan ternyata membawa kabur sepeda motor miliknya dikabarkan menuju arah Kota Medan.


Atas kejadian curanmor ini, atasnama korban Muhammad Pahlawi Nasution resmi melaporkan ke Polres Sergai.

Pahlawi dikonfirmasi media ini, Senin (29/7) membenarkan aksi curanmor ini dengan modus mengaku oknum polisi bertugas di Sat Narkoba Polres Sergai.

"Ya benar bang, awalnya si pelaku mengaku oknum polisi bertugas Sergai bernama Taufik mau beli batu angin, untuk bangunan di Polres Sergai ternyata itu hanya modus untuk melarikan sepeda motor kami. Ciri-ciri pelaku Orangnya hitam rambutnya agak ikal, gapala tinggi kali sih orangnya bang,"ujarnya.

Setelah melapor, sebut Pahlawi ternyata oknum yang dimaksud tidak ada namanya (pelaku) bertugas di Sat Narkoba Polres Sergai.

"Kami berharap ini cepat terungkap agar tidak ada korban-korban lainnya,"ujarnya.

Terpisah, Kasat Narkoba Polres Sergai AKP Iwan Hermawan saat dikonfirmasi wartawan, Senin (29/7) mengaku tidak ada Anggota nya di Sat Narkoba Polres Sergai bernama Taufik. "Gak ada mas,"ucapnya.

Penulis
: Yusnar
Editor
: Dedi S
Tags
Berita Terkait
Komentar
Berita Terbaru