bulat.co.id -
MEDAN | Kasus penipuan dan penggelapan yang dilakukan SY alias LH alias HMG alias alias VG, yang dilaporkan di
Mapolrestabes Medan dan
Mapolsek Medan Baru, jalan ditempat.
Pasalnya, kasus yang ditangani Polrestabes Medan dan ditangani Polsek Medan Baru, membuat terlapor, SY alias LH alias HMG alias VG, bebas melenggang.
Informasi yang diperoleh awak media ini, Rabu (31/07/2024), terlapor SY alias LH alias HMG alias VG, dilaporkan ketiga korbannya, Fitriyah (40), warga Jalan Wahidin, Kecamatan Medan Area, Kota Medan, ke Mapolrestabes Medan sesuai dengan Surat Tanda Bukti Laporan Polisi, No : STTLP/528/YAN.2.5/III/2019/SPKT RESTABES MEDAN ; Betty (43), warga Jalan Pertiwi, Kelurahan Pulo Brayan, Kecamatan Medan Timur, sesuai dengan Surat Tanda Bukti Laporan Polisi, No : STTLP/344/IV/2022/SPKT MEDAN BARU.
Lalu, korban yang terakhir, Herianto (40), warga Jalan Brigjend Hamid, Kelurahan Titi Kuning, Kecamatan Medan Johor, sesuai dengan Surat Tanda Bukti Laporan Polisi, No : STTLP/343/IV/2022/SPKT MEDAN BARU. Ketiga korban, Fitriyah, Betty dan Herianto, kesal dengan karena kasus yang dialami tidak ada perkembangan. Hal ini terlihat karena terlapor, SY alias LH alias HMG alias VG, masih bebas melenggang.
Dalam laporannya, Fitriyah mengalami kerugian kartu kredit Bank ANZ, City Bank, Bank BCA, Ringgit Malaysia RM 1300, Dollar Singapura Sin $ 2000, Cina Dollar RMB Yuan 1000, rantai plus mainan liontin emas 25 gram, gelang tangan emas 20 gram, rantai tangan emas 30 gram dan 20 gram. Sementara itu, korban Betty mengalami kerugian Rp 5.693.000. Korban Herianto akibat ulah terlapor, SY alias LH alias HMG alias VG, mengalami kerugian Rp 115.516.000.
Kabid Humas Polda Sumut, Kombes Pol Hadi Wahyudi SH SIK saat dihubungi via telepon selulernya tak menjawab. Saat dikirim pesan via WhatsApp (WA), Hadi Wahyudi tak menjawab.
Kasi Humas Polrestabes Medan, Iptu Ade Nizar Nasution saat ditanyai perihal perkembangan kasus tersebut, mengaku akan memeriksa kasus tersebut. "Trims Bapaktua. Saya kroscek dulu yah," jawabnya singkat.
Sementara itu, Kapolsek Medan Baru, Kompol Yayang Rizki Pratama SH SIK via WhatsApp (WA) mengatakan, akan mengecek kasus tersebut. "Besok aku cek ya Lae," jawabnya singkat.
Hingga berita ini dituliskan, belum diperoleh informasi mengenai perkembangan kasus yang dialami ketiga korban tersebut.