bulat.co.id -Mahasiswa yang juga anggota BEM FMIPA Universitas Negeri Yogyakarta (UNY)
M Fahrezy akhirnya angkat bicara. ia juga menyatakan telah melapor ke polisi terkait tuduhan yang viral di media sosial itu.
M Fahrezy menyampaikan klarifikasi melalui akun instagram sambil menunjukkan bukti laporan polisi yang sudah ia sampaikan ke Polda DIY.
Diberitakan sebelumnya, kabar pelecehan itu pertama kali diunggah akun @UNYmfs. Ia mengaku seorang mahasiswi baru di Universitas Negeri Yogyakarta yang menjadi korban pelecehan seksual. Tindakan itu dilakukan oleh kakak tingkatnya.
Dirinya mengaku mendapat ancaman dari pelaku yang adalah anggota BEM di kampus tersebut. Korban dalam kasus ini juga sempat mengunggah pesan penuh ancaman yang ia terima dari pelaku.
"Eh an**** lo lon** berani lapor menfess, gue sebar foto telanjang lo an****, foto lo sep*** gue masih gue simpan, tunggu lo, gue per**** lo sekarang ke kos lo" tulis pelaku dalam pesan yang dikirimkan.
https://www.instagram.com/reel/CzgHLSqSqFY/?utm_source=ig_web_copy_link&igshid=MzRlODBiNWFlZA==
Capture WA tersebut sempat dihapus. Namun beberapa akun lainnya sempat menyimpannya dan menyebarluaskan postingan tersebut hingga heboh se Indonesia.
Setelah ditelusuri oleh pihak Universitas Negeri Yogyakarta, akhirnya kasus pelecehan seksual mahasiswi UNY ini mendapat titik terang.
M Fahrezy yang disebut sebagai pelaku secara resmi buka suara. Ia menyebut jika kabar tersebut hanya fitnah.
Melalui laman Instagram miliknya @mfah_rezyy dirinya menyebut jika kabar pelecehan seksual tersebut adalah fitnah. Dirinya dengan tegas melaporkan kasus ini kepada Polda DIY untuk menindak pihak yang menuduh dan menyebarkan kabar tersebut.
"Perkenalkan saya M Fahrezy yang difitnah melakukan tindakan kekerasan seksual izin mengklarifikasi bahwa saya tidak melakukan tindakan kekerasan seksual seperti yang dituduhkan" tulisnya dalam unggahan tersebut.
"Saya juga telah melaporkan ke Polda DIY untuk menindaklanjuti semua pihak yang telah menuduh, menyebarkan, dan melakukan pengacaman kepada saya dan keluarga saya. Saya harap kepada semua pihak tidak memperkeruh keadaan," tulisnya.
Menjadi sorotan publik, kini kasus pelecehan seksual mahasiswi UNY ini sudah dalam penyelidikan.