bulat.co.id -PASURUAN | Seorang caleg diduga dari Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) Kabupaten Pasuruan dikabarkan nekat merusak rumah Wasik Rahman Hamzah, anggota DPRD Kabupaten Pasuruan dari Fraksi PKB. Aksi tersebut sempat terekam CCTV.
Dalam rekaman CCTV, Tri Wahyudi yang memakai kemeja putih dan celana hitam serta menutup wajahnya dengan masker hitam menyerang penghuni
rumah menggunakan dua bilah benda, seperti tongkat di kedua tangan. Ia menyabet-nyabetkan benda itu ke arah orang-orang di sekitar. Merespons itu,
anggota keluarga Wasik menyerang balik.
Wasik Rahman Hamzah saat memberikan keterangan, Kamis (23/11/23) mengungkapkan kejadian tersebut terjadi pada Selasa (21/11/23) malam. Saat baru tiba di rumahnya, Wasik curiga dengan sebuah sepeda motor yang terparkir di depan rumahnya.
"Saat itu saya tidak berada di rumah, dan saya diberitahu istri kalau di
rumah ada seorang tamu, ada sebuah sepeda motor yang terparkir," kata Wasik.
Tak berselang lama, Wasik mendengar suara gaduh dari lantai dua
rumah miliknya. Diketahui
rumah Wasik ini bersebelahan dengan madrasah TPQ yang juga miliknya.
Wasik yang mengetahui hal tersebut langsung mendatangi sumber suara dari lantai dua rumahnya. Saat dicari sumber suara tersebut, Wasik menemukan seorang pria yang menutup wajahnya dengan kain hitam. Sontak Wasik menyuruh pria tersebut turun, tetapi pria dengan penutup wajah itu enggan turun, justru berteriak sehingga membuat kegaduhan.
Warga yang gerah akhirnya menghajarnya. Wasik mengaku sempat meredam amuk massa. "Saya berusaha menghalau. Namun ia terus berulah, sehingga memancing emosi," kata dia.
Sementara Ketua
PKB Kabupaten
Pasuruan Gus Irsyad mengatakan atas nama
PKB dirinya meminta maaf atas kejadian tersebut, dan akan diselesaikan secara kekeluargaan.
"Saya atas nama Ketua DPC
PKB Kabupaten
Pasuruan meminta maaf atas kejadian tersebut. Karena di era medsos ini kita semua sudah terbuka," kata Gus Irsyad.