bulat.co.id - Ramadan menjadi bulan spesial bagi umat Islam di seluruh
dunia. Ada berbagai cara menyambut kedatangan Ramadan di berbagai belahan
dunia. Misalnya saja meledakkan meriam. Tradisi seperti ini bahkan sudah
dijalani sejak beberapa abad lalu.
Tradisi ini juga mencerminkan semangat solidaritas di antara
umat muslim. Untuk itu, berikut 5 tradisi unik Ramadan yang terjadi di belahan
dunia dikutip dari laman detikEdu, Rabu (29/3/2023).
1. Ledakan Meriam
Iftar
Momen Iftar atau berbuka puasa memang menjadi waktu yang
ditunggu-tunggu setelah 12 jam menahan hawa nafsu baik makan maupun minum. Bila
di Indonesia ditandai dengan tabuhan bedug diikuti lantunan adzan magrib, berbeda
dengan di Kairo, Mesir.
Baca Juga: Ketahui Cara Astronaut Berpuasa
Ketika waktunya tiba, meriam antik diledakan untuk
menandakan waktu berbuka puasa. Tradisi ini bahkan telah hadir sejak era sultan
Dinasti Mamluk di abad ke-15.
Awalnya ia menguji sebuah meriam hadiah yang diberikan
kepadanya dan menembakkannya saat waktu berbuka puasa selama Ramadan. Penduduk
Kairo konon mengira itu adalah sebuah tanda untuk berbuka puasa.
Melihat tanggapan masyarakat yang menyambut gembira ledakan
tersebut, sultan akhirnya memerintahkan agar meriam ditembakkan setiap hari
sebagai tanda buka puasa.
Awalnya mereka memakai peluru aktif, namun pada tahun 1859
hal itu dihentikan karena populasi kota yang makin bertambah.
Uniknya tradisi ini menyebar ke daerah Levant, lalu ke
Baghdad pada akhir abad ke-19. Dikutip dari Arabnews tradisi ini diketahui juga
hadir di negara-negara di kawasan Timur Tengah seperti Arab Saudi, Kuwait, Uni
Emirat Arab, Turki dan bahkan sampai Bangladesh.