Rupiah Melemah Setelah Keputusan BI Rate, IHSG Mampu Bertahan Di Zona Hijau

Dedi S - Rabu, 21 Agustus 2024 18:00 WIB
Rupiah Melemah Setelah Keputusan BI Rate, IHSG Mampu Bertahan Di Zona Hijau
Internet
Ilustrasi rupiah melemah

bulat.co.id -MEDAN I Mata uang Rupiah bergerak sangat volatile pada perdagangan hari ini. Rupiah bergerak dalam rentang 15.420 hingga nyaris menyentuh 15.500 (15.495) per US Dolar.

Rupiah cenderung bergerak liar jelang keputusan suku bunga acuan Bank Indonesia. Dimana pada hari ini, BI menetapkan besaran bunga acuan tetap di level 6.25%.

Dan pasca kebijakan penetapan bunga acuan Bank Indonesia, mata uang rupiah ditutup melemah di level 15.480 per US Dolar.

Rupiah tidak sendirian, mayoritas mata uang di asia seperti Rupe India, Hong Kong Dolar, Singapura Dolar, hingga Yen Jepang juga terpantau mengalami pelemahan terhadap US Dolar. Jadi tidak semata-mata karena kebijakan penetapan BI rate.

Namun minimnya sentimen pasar pada hari ini membuat pasar keuangan cenderung bergerak volatile.

Terlebih jelang akhir pekan akan ada banyak agenda besar di AS, yang kian membuat pelaku pasar lebih berhati-hati untuk menebak kebijakan apa yang akan diambil The FED nantinya.


Sementara itu, ditopang oleh kinerja saham BBRI dan BMRI, IHSG mampu ditutup menguat 0.27% di level 7.554.

Memburuknya mayoritas bursa di Asia, serta melemahnya mata uang Rupiah hanya mengurangi keuntungan IHSG yang menguat pada hari ini.

IHSG nyaris menyentuh level psikologis 7.600 atau tepatnya di level 7.594. Setelah capaian tersebut, IHSG berbalik arah dan cenderubng mendekati level penutupan sebelumnya, meskipun tidak sempat terkoreksi.

Pada perdagangan besok, pasar akan dipengaruhi oleh FOMC minutes, symposium Jackson Hole serta data neraca pembayaran di tanah air.

Karena tidak semua sentimen tersaji dalam bentuk data, dan sebagian dalam bentuk opini pembuat kebijakan.

Maka pasar keuangan masih berpeluang bergerak volatile termasuk harga emas.

Sejauh ini, harga emas terpantau turun tipis di level $2.506 per ons troy, atau sekitar 1.25 juta per gram.

Penulis
: Redaksi
Editor
: Dedi S
Tags
Berita Terkait
Komentar
Berita Terbaru