Harga Bahan Pokok Naik di Sumenep

- Senin, 10 Juli 2023 16:15 WIB
Harga Bahan Pokok Naik di Sumenep
Habibi
Pasca hari Raya Idul Adha 1444 H, sejumlah harga bahan pokok (bapok) di Kabupaten Sumenep, Jawa Timur, mengalami kenaikan.

bulat.co.id -SUMENEP | Pasca hari Raya Idul Adha 1444 H, sejumlah harga bahan pokok (bapok) di Kabupaten Sumenep, Jawa Timur, mengalami kenaikan.

Seperti halnya telur ayam ras, disejumlah pasar tradisional di Kabupaten Sumenep, naik secara signifikan usai perayaan hari Raya Idul Adha 2023.

Baca Juga :Ngeri! Parasut Tak Mengembang, Penerjun TNU AU Mendarat Darurat
Kepala Bidang Perdagangan, Dinas Koperasi Usaha Kecil dan Menengah Perindustrian dan Perdagangan Kabupaten Sumenep, Noer Lisa Anbiyah, Senin (10/7/2023), mengatakan, kenaikan harga telur dipicu naiknya harga pakan ternak.

"Naiknya harga pakan ayam ini sebenarnya sudah terasa sejak bulan lalu. Sampai sekarang, harga pakan belum turun. Terutama konsentrat bahan pokok untuk ayam. Ini yang menyebabkan harga telur ayam ras jadi mahal," kata Lisa.



Lisa melanjutkan, harga telur ayam ras semula Rp 30 ribu sekarang Rp 32 ribu per kg. Sementara harga telur ayam kampung masih relatif stabil di angka Rp 48 kg.

Sebaliknya, harga cabai merah besar justru merosot tajam. Pekan ini harganya dikisaran Rp 30 ribu per kg. Sedangkan pekan lalu harganya Rp 35 ribu per kg.

Baca Juga :Jakarta Bakal Konsep Baru Jam Kerja, Polda Tunggu Keputusan Pj Gubernur DKI
"Untuk harga bawang merah pekan ini Rp 30 ribu turun cukup drastis dibanding pekan lalu Rp37 ribu per kg. Sedangkan harga bawang putih pekan ini Rp 38 ribu, turun Rp 2.000 per kg dibanding pekan lalu," terangnya.

Sementara untuk komoditas daging harganya stabil. Harga daging ayam kampung Rp 90 ribu per kg, dan daging sapi Rp 120 ribu per kg. Sedangkan harga beras kualitas premium stabil Rp 13 ribu per kg dan untuk beras kualitas medium Rp 10.600 per kg.

"Harga minyak goreng kemasan juga stabil. Kemasan 2 liter tetap Rp 40 ribu dan minyak goreng curah Rp 16 ribu per kg. Harga gula pasir juga stabil Rp 14 ribu per kg," urainya.

Penulis
: Habibi
Editor
:
Tags
Berita Terkait
Komentar
Berita Terbaru