Plt Kapolsek Percut Sei Tuan, Kompol Pardamean Hutahaean melalui Kanit Reskrim Polsek Percut Seituan, Iptu Ahmad Albar membenarkan atas kejadian itu.
"Ya, ada satu orang meninggal akibat tawuran pagi tadi," ucap Iptu Albar kepada wartawan.
Mendengar adanya informasi itu, Kanit Reskrim mengaku timnya langsung menuju ke lokasi untuk melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP). Sampai di lokasi benar, telah ditemukan 1 orang laki-laki dalam keadaan meninggal dunia.
"Kondisi korban sudah bersimbah darah dengan keadaan 2 luka bacok di bagian punggung dan 1 luka bacok di bagian bokong," ucap Iptu Albar.
Sambungnya, dari hasil keterangan saksi sekira pukul 04.30 WIB terlihat banyak anak remaja yang saling serang dengan menggunakan senjata tajam, batu dan botol.
"Saksi melihat seorang remaja yang lari mengarah Jalan Pasar 9 Sidomulyo dengan dikejar atau disusul 2 orang remaja dengan mengendarai sepeda motor Matik," ucapnya.
Tak lama kemudian, Iptu Albar, bilang saksi melihat dua remaja itu mendatangi korban dan terlihat sudah tergeletak di jalan dengan tubuh yang sudah bersimbah darah.
Melihat itu, warga langsung bergegas memanggil Kepala Dusun setempat dan kemudian menghubungi polisi. "Saat ini, kami masih melakukan pengejaran terhadap pelaku," pungkasnya. (Ban)
