bulat.co.id, Labuan Bajo -Komunitas seni di Labuan Bajo
Manggarai Barat membuka Program Reguler mulai bulan April mendatang.
Komunitas yang sudah lama bergerak di bidang Seni Tari Lokal ini cukup berkontribusi dalam mendongkrak citra Pariwisata Labuan Bajo.
Mengingat Labuan Bajo sebagai kota Pariwisata Super Premium, Seni Tari Lokal menjadi salah satu destinasi yang cukup menjanjikan dan sangat dibutuhkan para wisatawan.
Kehadiran komunitas ini cukup membantu pemerintah dalam menampilkan atau mempromosi Seni Tari sebagai salah satu aset yang dimiliki oleh kabupaten Manggarai Barat.
Pendiri Sanggar Potang Iring, Rikar Nganca saat diwawancara pada Jumat, 21 Maret, malam di kediamannya mengatakan bahwa selama kurang lebih 5 bulan, komunitasnya fakum dalam pertunjukan seni tari kepada para wisatawan.
Hal itu kata Rikar karena berkurangnya wisatawan yang datang yang menurut Rikar karena letusan gunung berapi Lewotobi Laki laki di Larantuka Flores Timur.
Selain itu, cuaca ekstrem yang berkepanjangan juga menjadi penyebab berukurangnya kunjungan wisatawan.
"Kami para pelaku pariwisata di bidang seni pertunjukan selama ini tidak mampu berbuat apa-apa dikarenakan sepinya job kegiatan di Labuan Bajo, jarang sekali ada bookingan yang masuk dari tamu. Entahlah apa mungkin karena masih awal tahun atau karena musim hujan seperti biasanya," kata Rikard.
Dia berharap, kedepanya pariwisata Labuan Bajo kembali ramai dikunjungi wisatawan.
"Semoga kedepannya pariwisata Labuan bajo kembali ramai dikunjungi wisatawan agar kegiatan kami di sektor seni pertunjukan, musik dan para pelaku UMKM lainnya mendapat panggilan untuk mengisi event-event yang ada dan kegiatan reguler di beberapa tempat," ungkapnya.
Dia menambahkan karena semangat para anggota, komunitas ini kembali membuka program reguler.
"Pujih Tuhan kami dari sanggar akan kembali beraktivitas mengisi program Reguler yang sempat terhenti sejak akhir tahun 2024, kami break dari kegiatan ini selama tiga bulan dan akan kembali di buka bulan April mendatang di Kado Bajo souvenir store," pungkasnya.