Istana Maimun dan Masjid Raya Medan, Bukti Kejayaan Kesultanan Melayu Deli dengan Gaya Arsitektur yang Ikonik

Andy Liany - Minggu, 19 Mei 2024 08:40 WIB
Istana Maimun dan Masjid Raya Medan, Bukti Kejayaan Kesultanan Melayu Deli dengan Gaya Arsitektur yang Ikonik
net
Istana Maimun

bulat.co.id - Berikut ini sejarah singkat Istana Maimun dan Masjid Raya Medan yang menjadi ikon pariwisata kota tersebut.

Dua objek wisata yang menjadi landmark Kota Medan di Sumatera Utara itu kerap menjadi tujuan wisata turis lokal maupun mancanegara.

Keberadaan Istana Maimun ini sebenarnya tak terlepas dari Kerajaan Aceh Darussalam dengan rajanya yang terkenal saat itu, Sultan Iskandar Muda.

Istana Maimun adalah salah satu bukti bahwa Kesultanan Melayu Deli pernah berjaya pada masanya.

Istana Maimun memiliki luas 2.772 meter persegi dengan 30 ruangan yang tersebar di dua lantai.

Arsitekturnya menunjukkan langgam perpaduan gaya Melayu, gaya Moghul, dan Eropa.

Istana Deli ini dapat dikatakan sebagai istana yang memiliki gaya arsitektur yang ikonik di Indonesia.

Istana ini terletak di Jalan Brigadir Jenderal Katamso, Aur, Medan Maimun, Medan.

Didesain oleh arsitek Capt. Theodoor van Erp, seorang Belanda yang dibangun atas perintah Sultan Deli, Sultan Ma'moen Al Rasyid Perkasa Alam.


Masjid Raya Medan (kompas.com)

Sultan Ma'moen Al Rasyid Perkasa Alam selain membangun istana juga mendirikan Masjid Al Mashun atau dikenal sebagai Masjid Raya Medan.


Masjid ini dibangun pada tahun 1906 dan baru digunakan setahun kemudian.

Begitulah riwayat Kesultanan Deli dengan Istana Maimun dan Masjid Raya Al Mashun dan tentu saja bagian dari sejarah Kota Medan Sumatera Utara. n Tinggi Karo.

Penulis
: Andy Liany
Tags
Berita Terkait
Komentar
Berita Terbaru