Dua dari Lima Korban Kritis, Stefano Open Road Race di Atambua Resmi Dihentikan

Andy Liany - Jumat, 17 November 2023 14:00 WIB
Dua dari Lima Korban Kritis, Stefano Open Road Race di Atambua Resmi Dihentikan
internet
Dua dari Lima Korban Kritis, Stefano Open Road Race di Atambua Resmi Dihentikan
bulat.co.id -Event road race (balapan) bertajuk 'Stefano Open Road Race' yang digelar di Kota Atambua, Kabupaten Belu, NTT resmi dihentikan.

Keputusan ini diambil setelah terjadi insiden pembalap tabrak penonton pada Kamis (16/11/2023) kemarin.

Dalam kecelakaan itu, lima penonton jadi korban. Dua di antaranya mengalami luka serius sehingga dalam keadaan kritis.

Tak hanya itu, kedua korban kritis kini telah dirujuk ke Kupang untuk mendapat perawatan intensif dari dokter ahli saraf.

Salah seorang korban, Meli Nuak yang mengalami patah tangan telah kembali ke rumah sekira pukul 19.00 Wita.

Pasca insiden ini, seluruh kegiatan latihan resmi balapan motor itu dihentikan sampai waktu yang belum ditentukan.

Polres Belu langsung melakukan penyelidikan dan olah Tempat Kejadian Perkara (TKP) untuk mengungkap fakta-fakta terkait insiden ini.

Kapolres Belu, AKBP Richo N. D. Simanjuntak membenarkan kejadian ini.

Kapolres mengaku, pihaknya masih menunggu tim teknis untuk mengungkap peristiwa ini.


Namun kuat dugaan kalau kecelakaan tersebut tersebut terjadi akibat malfungsi sistem kendaraan.

"Masih menunggu Tim teknis. Berat dugaan karena malfungsi sistem pengereman kendaraan yang ikut lomba," ujar Kapolres melansir digtara.com, Jumat (17/11/2023).

Event yang dinantikan warga

Gelaran ini memang dinantikan warga perbatasan RI-RDTL selama 4 tahun ini harus dihentikan sementara.

Informasinya, pembatas sirkuit road race yang disiapkan panitia diduga kurang aman bagi penonton.Akibatnya, gelaran sesi latihan tes arena event Stevano Open Road Race yang baru dimulai tersebut harus makan korban.

Pada lintasan menikung, pembalap yang meluncur dengan kecepatan tinggi tak mampu mengendalikan kendaraannya hingga menabrak pembatas jalan.Sedangkan korban yang berada disebalik pembatas pun tertabrak dengan keras.

Korban yang diketahui bernama Kalis, warga Halifehan Kelurahan Tenukiik Kecamatan Kota Atambua itu pun mengalami pecah di kepalanya.

Korban kritis bersama rekannya. Sementara pembalap yang menabrak tak jauh lebih baik.

Penulis
: Andy Liany
Tags
Berita Terkait
Komentar
Berita Terbaru